127 hour

on Kamis, 23 Juni 2011

hey hoooooo im back !! :D
setelah sekian lama g ngblog , selain karena males ya kerjaan gw yg numpuk (sok sibuk) hehehheh :D

oke deh ga usah panjang lebar lg deh hehhe , gw sekarang mau ngreview tentang film 127 HOUR


film yg manteb banget ni , film one man show terkeren setelah CAST AWAY yg d bintangi tom hanks .




oke kita mulai . film 127 hour yg d perankan oleh james franco adalah film yg dari cerita nyata atau based on true story .



james franco d sini berperan sebagai aaron rarlston . Di awal cerita d ceritakan aaron rarlston sedang bersiap-siap untuk pergi k grand canyon .setelah semuanya siap dia pun berangkat dan berusaha mencapai grand canyon dalam waktu 45 menit . sesampainya di grand canyon dia pun yaa kl kata anak muda sekarang sih "ngaso" heheh . pagi pun datang aarong rarlston pun keluar dari mobilnya dan mulai perjalanan dengan sepeda  .
semuanya berjalan dengan semestinya walaupun sepeda  dia tersandung batu but he enjoy it . setelah menemukan check point dia pun meninggalkan sepedanya dan melanjutkan perjalanan dengan berjalan kaki , sampai di tengah perjalanan dia bertemu dengan 2 orang gadis yg tersesat di grand canyon dan akhirnya aaron rarlston pun membantu dan berkenalan dengan 2 gadis itu . kedua gadis itu adalah kristi dan megan . 
aaron rarlston pun memberi tau ada sebuah kolam di antara ngarai grand canyon dan kedua gadis itu pun tertarik untuk mengetahui dimana letak kolam dan segimana indah sih kolam itu .
mereka pun d buat tercengang karena aaron rarlston menunjukan kolam itu dengan cara yg tidak biasa . mereka harus berhimpit2an diantara batu dan meluncur langsung ke kolam dari ketinggian , awalnya kristi dan megan tidak percaya tp akhirnya mereka memberanikan diri dan brushhhhhhhhh...........
akhirnya mereka melanjutkan perjalanan mereka dan berpisah d tengah jalan .
aaron pun melanjutkan perjalanannya sendiri dan di sini lah bencana terjadi , batu yg dia anggap cukup kuat untuk menahan beban tubuhnya ternyata jatuh bersamaan dengan jatuhnya aaron k ngarai itu , dan batu itu menghimpit tangan kanannya .
suasana pun menjadi tegang , aaron rarlston tidak menyerah begitu saja dengan keadaan , dia berusaha untuk keluar dari himpitan batu itu , tapi semuanya sia-sia . dia pun mengeluarkan semua barang perlengkapannya , dari tali , pisau lipat , jam , handycam , kamera pocket , flashlight . makanan dan sebotol air
aaron sudah berteriak teriak minta tolong tp itu semua sia - sia . (ya iyalah d antara batu - batu grand canyon , susah jg sih)
malam pun tiba , suhu gurun yg bisa berubah drastis dari panas sekali di siang hari berubah menjadi dingin sekali d malam hari , dia pun tak habis akal , dia membelit ke dua kakinya dengan tali dan menutup kepalanya dengan sebuah tas tangan yg cukup untuk ukuran kepalanya .
beberapa jam telah berlalu dan imajinasinya pun mulai bermain . imajinasinya kembali ke masa anak2nya lalu k masa SMAnya , semua kejadian masa lalunya pun kembali terulang , tp semua itu hanya halunisasinya saja
tidak habis di situ letak ketengannya , tangan dia yg terhimpit pun sudah mati rasa . seutas tali dia bebatkan d lengan kanannya yg terhimpit batu itu . tidak sampai di situ ada suatu kejadian konyol karena dia menjatuhkan botol airnya yg awalnya sudah d perhitungkan untuk beberapa hari mau tidak mau harus sangat sangat d hemat .
halunisasinya kembali menjadi jadi , dia melihat d ujung ngarai ada sebua sofa yg awalnya d isi oleh ayahnya lalu ibunya , lalu adiknya , dan belakangnya ada teman2nya . nampaknya ada sebuah semangat untuk kembali pulang setelah melihat semua keluarga dan teman2nya . dia pun menjadi lebih nekat dia berpikiran untuk memutuskan tangan kanannya tp dia berpikir lagi , tapi akhirnya dia membulatkan tekad untuk memutuskan tangan kanannya , di sini klimaks dari semua ketegangan . tali yg membebat tangannya dia lepaskan dan dia mulai menusuk tangannya dengan pisau lipat buatan cina nya .
dia mengoyak ngoyak lenganya hingga dia merasakan tulangnya , di sinilah puncak dari segala kesakitannya d mulai , tulang lengan yg cukup keras harus d putuskan hanya dengan sebuah pisau lipat , impossible ? tp semuanya itu bisa terjadi saat kita terhimpit atau terdesak , dan putuslah tangannya . ini sih kejadian paling konyol aaron rarlston dia masih sempat2nya memfoto lengan dia yg terhimpit d antara batu .
oke perjalanan pulang pun d tempuhnya tp semua itu tidak mudah dengan kondisi fisik yg benar2 turun drastis karena dehidrasi dan darah yg terus keluar dari lengannya .
tantangan berikutnya setelah dia bs keluar dari himpitan batu adalah turun dari ngarai dan menyusuri grand canyon untuk kembali ke camp . dengan pengalaman yg tinggi dia pun bs menuruni ngarai dengan satu tangan dan berhasil mengaitkan tali d batu . akhirnya dia bertemu sebuah keluarga yg sedang melakukan perjalanan , dia ingin berteriak tp rasanya berat sekali tp seperti yg gw blg tadi kl kita dalam posisi terhimpit semuanya itu bs d lakukan
hal pertama yg dia lakukan adalah berkenalan dan dia menceritakan semua kejadian yg dia alami .
ending yg indah alias happy ending heheh helikopter medic pun datang langsung mengantar aaron rarlston k rumah sakit terdekat .

gw akuin sih ni film bikin ngantuk karena one man show itu tapi hal yg bs d petik dari film ini adalah jangan mudah menyerah dengan keadaan yg ada *sok wise heheh

ni gw kasih liat aaron rarlston yg asli


ni gw kasih quote nya

Aron Ralston: Don't lose it. Aron, do not lose it. 



ni gw kasih juga trailernya biar manteb :D 



Cast (in credits order)

sorry ni ya kl ada salah2 kata heheh , maklum newbie gan :D 
next bakal gw review lagi beberapa film hehe 

0 comments:

Posting Komentar